maka di penghujung siang, namamu bertamu.
dan penat terbuang ke sudut benak kala jemari bertaut
bersama rasa yang tak perlu kata.
pun hanya sekejap mimpi,
tak luput berbayang meski dalam senyum tersaput.
sepotong hati, yang kini tak (lagi) kumiliki.
No comments:
Post a Comment